Peringati Hari Guru, Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi di Pertigaan UIN Sunan Kalijaga


Gambar : Penyataan sikap

Ashrambangsanews.  Yogyakarta- Kader PMII Rayon Ashram Bangsa korp Pasko gelar Aksi damai di pertigaan Revolusi UIN Sunan Kalijaga. Korp baru “Pasukan Satu Komando (PASKO)” yang lahir pada (24/11/2018) dari Rayon Ashrambangsa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Aksi tersebut di mulai dari jam 08:45 am sampai 12:00 am. Adapun tema yang di usung pada Aksi tersebut adalah, “Guru Sebagai Evolusioner Dan Ruh Kemajuan Bangsa” tema itu di usung berdasarkan dinamika yang terjadi kepada Guru saat ini.

Pada tahun 1932 para guru membentuk kembali organisasi guru bernama Persatuan Guru Indonesia (PGI). Karena pada saat itu, mereka berkeinginan untuk ikut andil dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, Terlebih pada saat itu pula mendekati masa-masa kemerdekaan Indonesia. Namun, Mencantumkan kata Indonesia membuat Belanda geram, karena kata “Indonesia” mencerminkan semangat kebangsaan yang sangat didambakan Guru dan Bangsa Indonesia.

Sehingga pada zaman pendudukan Jepang, Segala organisasi dibubarkan, Sekolah-sekolah ditutup, Sehingga membuat PGI terhenti langkahnya. Barulah pada tahun 1945, tiga bulan setelah Proklamasi kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tanggal 24-25 November guru-guru Indonesia mengadakan Kongres. Sehingga, menghasilkan keputusan untuk membentuk kembali organisasi guru yang bernama Persatuan Guru  Republik Indonesia (PGRI).

Namun, Kenyataan pada saat ini, Setelah semua perjuangan para guru dari tahun 1912 sampai sekarang, Kehidupan guru belum sejahtera. Hal ini tidak lain adalah disebabkan beberapa faktor, yaitu; Sulitnya Proses Sertifikasi, Ketimpangan Perhatian Pemerintah terhadap Guru Honorer dari pada PNS,  Serta kasus-kasus yang sudah terjadi seperti halnya guru dikeroyok murid di Kendal, dan kasus Baiq Nuril yang tidak mendapat perlindungan hukum, mengacu pada perlindungan dalam melaksanakan tugas. “Aksi tersebut di realisasikan sebab ketimpangan keadilan yang ada di Indonesia, guru selalu turun kejalan untuk menuntut hal itu, namun pada saat ini, kami (mahasiswa), sebagai agen perubahan, berusaha menyuarakan apa yang menjadi keluh kesah para guru, ” ucap kordinator umum (Kordum) pada aksi tersebut.

Aksi tersebut ditutup dengan melalukan pernyatan sikap dan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang di sampaikan dan dipimpin oleh sahabat Moh. Yusron Mustofa selaku kordum dalam Aksi Damai, Lalu kembali ketitik kumpul di multi purpose (MP).

Reporter : Jurnalis Ashrambangsanews

0 Response to "Peringati Hari Guru, Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi di Pertigaan UIN Sunan Kalijaga"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel