KKN Kelompok 21 Universitas Mercu Buana Yogyakarta Gelar Pencegahan Penyakit Anthrax

Ashrambangsanews

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Program Pengabdian Masyarakat (KKN-PPM) Kelompok 21 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) gelar sosialisasi pencegahan penyakit antraks masuk ke Dusun Gemulung Ngeposari Gunung Kidul pada (15/08/23).

Sosialisasi tersebut bekerja sama dengan Puskesmas Semanu 01 yang dihadiri langsung oleh Kepala Puskesmas, Arif Budiyanto juga sebagai narasumber pada sosialisasi tersebut.

Ahmad Soleh, selaku penanggung jawab dalam acara sosialisasi tersebut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat padukuhan Gemulung yang sudah berpatisipasi mengikuti acara sosialisasi dan berterima kasih juga kepada tokoh masyarakat dari RT/RW dan kepala dukuh padukuhan Gemulung yang sudah menyempatkan hadir di acara sosialisasi.

Tujuan dari KKN UMBY Kelompok 21 mengadakan sosialisasi pencegahan Anthrax adalah agar masyarakat mengetahui apa itu pernyaykit Anthrax, bahayanya virus Anthrax dan bagaimana cara pencegahanya.

Sri Utami selaku kepala dukuh Padukuhan Gemulung mengucapkan berterimakasih kepada Tim KKN UMBY Kelompok 21 yang sudah mengadakan sosialisasi pencegahan penyakit anthrax di dusun gemulung, karena dengan adanya sosialisasi ini dapat membantu warga masyarakat Gemulung memahami tentang apa itu Anthrax dan beliau sangat mendukung kegiatan sosialisasi ini serta mengharapkan sosialisasi ini dapat meluas ke berbagai padukuhan lainnya karena masih banyak masyarakat padukuhan lainnya yang belum paham tentang Anthrax. 

“Saya harap pemerintah dan dinas kesehatan dapat menjelaskan mengenai virus Anthrax ini secara menyeluruh dan jelas kepada masyarakat karena sebagian masyarakat yang kurang paham menjadi sangat takut dengan penyakit Anthrax ini” ucap Ibu Sri.

Pak Arif mengatakan “Kita harus lebih waspada soal penyakit baru ini baik bagi kesehatan tubuh manusia maupun ternak kita seperti sapi, kambing, domba dan babi serta selalu menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal masyarakat terutama di kandang, karena itu salah satu upaya pencegahan penyakit dan virus Anthrax”. 

Pak Arif juga menjelaskan bagaimana gejala – gejala pada penyakit Anthrax seperti di bagian kulit, maupun organ tubuh terutama pencernaan dan paru – paru. Penyebaran virus Anthrax dapat melalui udara, interaksi dengan hewan yang terkena penyakit Anthrax bahkan dengan mengkonsumsi hewan ternak yang sudah mati sebelum di sembelih. 

Ia melanjutkan bahwa penanganan untuk penyakit Anthrax pada kulit manusia yang terjangkit dapat dilakukan dengan pemberian antibiotik penisilin yang akan menghentikan pertumbuhan dan produksi toksin. Penisilin yang digunakan untuk antraks kulit dan diberikan selama 5-7 hari.

“Apabila ada kejadian warga yang terjangkit penyakit Anthrax, langsung saja konsultasi pada pihak Puskesmas” ucap Pak Arif. 

Pewarta: Raimundus Davix Ariano

0 Response to "KKN Kelompok 21 Universitas Mercu Buana Yogyakarta Gelar Pencegahan Penyakit Anthrax "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel