Menanam Jiwa Entrepreneur

Oleh: Lailiyatur Rohmah

Menjadi seorang manusia harus mampu menentukan sikap dalam menjalani kehidupan, agar tidak lapuk dan usang oleh pertumbuhan global yang kian canggih dengan alat teknologi. Semakin menaiknya tingkat mobilitas tentu gaya kehidupan dan social semakin tinggi dan kebutuhan hidup semakin bertambah. Sebagai generasi muda tidak sepantasnya kita masih bergantung dengan lapangan kerja yang ada, namun dimana saatnya sudah memiliki jiwa inovasi, kreatif dan focus dalam merintis kehidupan kedepan, dan dalam hal ini pendapatan ekonomi menjadi perhatian penting khususnya dikalangan pelajar yang menamatkan pendidikannya. Dalam hal tersebut, menjadi seorang Entrepreneur dapat menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan hidup yang tak terlepas dari kebutuhan ekonomi.

Menjadi seorang entrepreneur tidak melulu mempermasalahkan modal sebagai nilai utama, karena yang terpenting adalah menanam tekad dalam mengambil langkah awal sebagai prinsip penting. Perinsip menanam jiwa Entrepreneur harus dimiliki sejak dini yaitu diantaranya memiliki jiwa semangat, memiliki ide-ide berinovatif, tekun dan tanggap dalam mengambil peluang dengan konsekuensi ditanggungnya. Perinsip tersebut tentu tidak bisa lepas dengan visi dan misi yang telah dirancangnya agar ia mempunyai arah yang jelas kemana usahanya akan dikembangkan dan tidak mudah berputus asa.

Di era saat ini pertumbuhan ekonomi menjadi sebuah indicator kondisi masa depan dan seorang entrepreneur memiliki garda terdepan dalam mewujudkannya. Elektronik saat ini tentu berdampak aktif dan menjadi bagian penting dalam mengambil peluang besar, hal tersebut didukung oleh situs-situs online yang disedikan. Internet yang sudah tidak bisa dipisahkan dengan manusia menjadi dorongan utama dalam menjual belikan barang dagangan dan jasa mereka khususnya. Sebagai pemuda cerdas tidak selalu tentang tahu cara menikmati fasilitas yang ada namun bagaimana caranya menciptkan fasilitas dan lapangan kerja bagi dirinya sendiri, keluarga dan masyarakat luas.

Seorang entrepreneur membawa dampak positif besar di Indonesia, karena ia mampu mengatasi masalah-masalah yang ada terutama menyerap jumlah tingkat pengangguran. Selain dengan jiwa entrepreneur yang dimiliki ia juga harus mampu membangun relasi sejak dini yang dapat dimulai dari lingkungan atau berbagai macam organisasi yang ada. Dalam luasnya relasi yang dibagun tentu inovasi dan ide-ide kreatif akan muncul dari banyak kepala dan berpotensi untuk lebih banyak menghasilkan produk-produk baru dalam perkembangan usahanya. Dan benih-benih entrepreneurship akan bermunculan sehingga ketergantungan terhadap orang lain tidak ada lagi.

Selain relasi yang luas yang dimiliki jiwa entrepreneur, ruang diskusi dan seminar kewirausahaan juga menjadi agenda wajib yang harus terlaksana diberbagai perguruan tinggi yang tujuannya untuk menyemangatkan semangat entrepreneur sejak dini. Jadi para pemuda yang masih berstatus pelajar tidak kaget nantinya setalah lulus dalam mengahadapi persaingan ekonomi. Karena sejatinya menjadi seorang entrepreneur tidak terlepas dengan kompetisi baik dengan sesama entrepreneur muda atauapun dengan yang sudah besar untuk mencapai taraf kesuksesan.

Memperhatikan peluang dan mempertimbangkan jumlah pendapatan harga jual baik di pasar, atau melalui akses gratis dan prabayar dalam situs jual beli online menjadi perhatian penting yang harus benar-benar dianalisis, agar keuntungan yang diperoleh memenuhi taget. Sudah banyak entrepreneurship di Indonesia dan hal tersebut dapat dijadikan acuan dan motivasi untuk menciptkan ide-ide kreatif dan inovatif untuk bisa bersaing dengan kancah luas.

Menjadi seorang entrepreneur merupakan peluang besar dan tidak akan terbatasi sampai kapanpun. Oleh sebab itu Bygrave dalam bukunya menyatakan bahwa seorang entrepreneur harus mempunyai ciri khas yang membedakannya dengan yang lain yaitu diantaranya ia harus memiliki keinginan besar untuk mewujudkan apa yang hendak akan dicapai, berani berkorban dalam situasi dan kondisi apapun, berdedikasi tinggi dalam pertarungan bisnisnya, tidak mengenal lelah dalam bersaing, pusat perhatiannya sepenuhnya tercurahkan, berani mengambi langkah di waktu kritis usahanya melanda swaktu-waktu, bertanggung jawab penuh dengan usaha yang dirintisnya, membuat keputusan secara cepat dan tepat dan mampu berkonstribusi untuk orang lain

*Penulis adalah Jurnalis Asrhambangsanew