Strategi Populer Menjadi Mahasiswa Berprestasi

Judul : 50 Strategi Pembelajaran Populer

Penulis : Isnu Hidayat, SPd.

Penerbit : DIVA Press

Cetakan : Pertama, Februari 2019

Tebal : 172 halaman

ISBN : 9786023916870

Peresensi : Faiqur Rahman

Melanjutkan pendidikan dari sekolah menengah atas merupakan pekerjaan yang tidak mudah dilakukan. Selain harus memiliki kemauan yang besar, juga harus memiliki keberanian tinggi melawan arus zaman modern. Begitupun pada saat menjadi mahasiswa, tentunya sudah memiliki kesiapan diri menjadi orang yang berperan penting di kalangan masyarakat, terlebih kepentingan negara. Karena menjadi mahasiswa sudah dianggap mampu dalam memberikan aspirasi efektif terhadap kemajuan negara.

Dalam hal ini mahasiswa membutuhkan sistem pembelajaran yang dapat melawan rasa bosan, ngantuk, dan sejenisnya dalam kelas. Agar penanaman pendidikan benar-benar tertanam dalam dirinya. Karena tidak cukup jika hanya menampilkan power point tanpa ada strategi khusus untuk menjadikan mahasiswa yang berpikir aktif, responsif, dan inovatif. Sehingga kemudian, adanya perdebatan menjadi hal penting untuk direalisasikan dalam kelas, guna merangsang pola pikir mahasiswa untuk aktif.

Untuk menanamkan benih-benih prestasi dalam diri mahasiswa membutuhkan strategi pembelajaran populer yang bertujuan mendidik karakter. Sekalipun karakter seharusnya sudah ditanamkan sejak kecil, tapi pendidikan karakter kali ini dapat mengembangkan minat mahasiswa untuk tetap berjuang menuju prestasi. Pembelajaran tersebut diselenggarakan dengan pengalaman nyata dan lingkungan autentik supaya lebih memahami, berkarya, dan melakukan kegiatan nyata secara maksimal.

Tujuan adanya strategi pembelajaran tersebut adalah sebagai sarana proses pengembangan pengajaran sistematis yang digunakan secara khusus sesuai dengan teori-teori pembelajaran dan pengajaran untuk menjamin kualitasnya. Perencanaan ini akan menganalisis kebutuhan dari proses belajar dengan alur yang sistematik untuk mencapai tujuan pembelajaran, termasuk juga di dalamnya melakukan evaluasi terhadap materi pembelajaran dan aktivitas pengajaran.

Manfaat atau kegunaan strategi pembelajaran terhadap peserta didik ialah agar terbiasa belajar dengan perencanaan yang disesuaikan dengan kemampuan diri sendiri. Peserta didik memiliki pengalaman yang berbeda dibanding temannya, meskipun terdapat pengalaman belajar yang sama. Selain itu juga, peserta didik dapat berkolaborasi dalam proses pembelajaran sehingga menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama di samping bertanggung jawab terhadap diri sendiri. Halaman 37

Strategi yang ditawarkan dalam buku ini untuk mendukung sistem pembelajaran ialah dikenal dengan istilah PAIKEM. Istilah ini merupakan singkatan dari pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan. Adanya strategi ini ialah sebagai terobosan baru untuk mengembangkan keterampilan dan pemahaman mahasiswa dengan penekanan konsep belajar sambil bekerja.

Dalam konsep ini memiliki tujuan dan manfaat tersendiri untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa. Aktif, diharapkan untuk mampu menciptakan suasana yang benar-benar membangkitkan keaktifan mahasiswa selama pembelajaran berlangsung. Inovatif, dalam kegiatan pembelajaran itu tercipta hal-hal baru, bukan hanya dosen yang berperan sebagai fasilitator melainkan mahasiswa itu sendiri responsif terhadap sistem yang ditawarkan oleh dosen. Artinya, di antara dosen dan mahasiswa saling memberikan dukungan demi tercapainya sebuah harapan-harapan.

Kreatif, dalam hal ini seorang dosen berpengaruh sangat penting untuk menciptakan kegiatan pembelajaran yang bervariasi agar suasana dalam kelas tidak monoton dan membuat mahasiswa terasa jenuh. Sehingga, antusiasme mahasiswa akan meningkat dan pemahaman terhadap materi pun berjalan dengan baik. Efektif, artinya adalah segala bentuk ragam strategi yang digunakan tidak boleh terlepas dari tujuan terpenuhinya indikator pembelajaran. Proses belajar tidak hanya sekedar “belajar”, melainkan harus dikemas dengan baik agar meraih hasil maksimal.

Menyenangkan, artinya, pembelajaran tidak selamanya berlangsung dalam keadaan kaku. Tentunya, pembelajaran yang baik dirancang menyenangkan dengan harapan supaya para mahasiswa cepat tanggap terhadap materi yang telah disajikan. Karena yang sering terjadi di kelas seakan memaksakan diri untuk menyelesaikan materi ketimbang terhadap pemahaman pendidikan. Padahal yang paling penting adalah mahasiswa dapat memahami terhadap pembelajaran itu sendiri. Halaman 47

Buku ini sengaja dihadirkan untuk menjawab permasalahan-permasalahan yang menimpa mahasiswa ataupun dosen dalam kelas. Karena di dalamnya terdapat banyak sajian-sajian renyah untuk diaplikasikan. Buku ini juga terdapat kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan strategi, sehingga bisa memberikan pertimbangan terhadap dosen untuk menggunakannya.